09 July 2007

Color and Colors

Apalah artinya sebuah komputer tanpa adanya sistem pewarnaan didalamnya, pasti akan jadi seperti sistem kuno yang masih menggunakan DOS. Namun tahukah anda bahwa kebanyakan warna di sistem komputer dibuat berdasarkan sistem RGB (Red, Green, Blue), dimana setiap warna yang muncul adalah gabungan dari tiga warna dasar tadi. Dalam sistem warna RGB, bila dalam suatu campuran warna yang didalamnya tidak mengandung warna apapun maka hasilnya adalah warna hitam, sedangkan bila ketiga warna dicampurkan secara utuh, maka akan menghasilkan warna putih sempurna. Dalam webdesign sendiri umumnya para webmaker menuliskan warna RGB ini menggunakan hexa code, contohnya kode #000000 untuk hitam, #ffffff untuk putih, #00f untuk biru, dan lain sebagainya.

Sedangkan di dunia grafika warna dibuat berdasarkan sistem CMYK (Cyan, Magenta, Yellow, Key), sistem ini sebenarnya hampir sama dengan RGB namun di sistem ini, bila semua warna dicampurkan justru akan menghasilkan warna hitam, dan sebaliknya bila tidak ada warna sama sekali maka akan muncul warna putih yang pada dasarnya adalah warna dari kertas cetak yang digunakan. Bila di sistem RGB hanya menggunakan 3 warna maka di sistem ini akan ditemui warna keempat yaitu "key". Awalnya hanya ada 3 warna yang digunakan yaitu cyan, magenta, dan yellow, namun masalahnya bila hanya ketiga warna ini yang dicampurkan maka "mustahil" untuk mendapat warna hitam yang sempurna, melainkan hanya warna hitam kecoklat-coklatan. Maka dari itu ditambahkan warna keempat atau disebut juga kunci warna (key), karena warna tambahan ini akan menghasilkan warna campuran yang murni hitam, karena pada dasarnya warna "kunci" ini memang warna hitam.

Dalam proses pencetakan, setiap warna akan dipisahkan kedalam pelat-pelat cetak yang berbeda, jadi gambar yang dicetak akan "dipecah" menjadi empat bagian yang berbeda. Dimana setiap pelat/acuan dicetak sesuai urutan CMYK (tidak bersamaan), karena bila warna hitam dicetak lebih awal, maka resiko cetakan kotor akan semakin besar. Untuk mengasilkan cetakan yang baik, setiap warna harus berada di posisi yang benar benar tepat, karena bila tidak maka hasil cetakan akan berbeda dengan model aslinya. Di mesin cetak disediakan alat untuk mengatur hal tersebut, hingga satuan micron, namun tetap harus disesuaikan secara manual. Sedangkan di dunia webdesign yang saya geluti ini, satuan terkecil hanya berupa piksel, karena itu menurut saya mendesain web jauh lebih mudah bila dibandingkan menghasilkan cetakan yang baik.

No comments:

Post a Comment